Sabtu, 09 November 2019

10 Ciri Mobil Matic Bermasalah

Pilihan menggunakan mobil matic untuk berkendara bisa meningkatkan kenyamanan, terlebih untuk perjalanan jarak jauh atau untuk kondisi jalanan yang macet.

Pasalnya, mobil matic ini sudah tidak lagi menggunakan pedal kopling yang harus selalu di injak setiap akan memindahkan gigi. Imbasnya, kaki kiri pengemudi menjadi lebih santai dan pengemudi tidak menjadi cepat lelah.

Pilihan menggunakan mobil matic untuk berkendara bisa meningkatkan kenyamanan 10 Ciri Mobil Matic Bermasalah

Meskipun begitu, dalam urusan penggunaan dan perawatan, mobil matic ini juga membutuhkan rutinitas yang tidak bisa di sepelekan. Seperti misalnya, menggunakan posisi tuas transmisi untuk kondisi jalan yang tepat, rutin melakukan penggantian oli transmisi dan pengecekan mesin, berkendara dengan cara yang normal dan tidak ekstrim, dan lain-lain.

Mengabaikan sedikit saja penggunaan dan perawatan transmisi matic yang seharusnya dilakukan bisa mengakibatkan mobil matic bermasalah. Lantas, apa saja ciri mobil matic bermasalah ?

Pada artikel berikut, ombro akan menginformasikan 10 ciri mobil matic bermasalah yang bisa sobat ketahui, simak penjelasan ciri mobil matic bermasalah dibawah ini.


1. Indikator lampu AT menyala


Ciri mobil matic bermasalah yang paling mudah diketahui pertama kali adalah saat indikator lampu AT menyala. Indikator lampu AT ini bisa dilihat di panel dashboard pengemudi. Indikator lampu AT berfungsi untuk menginformasikan kepada pengemudi jika transmisi matic bermasalah.

Contohnya , Lampu indikator AT ini akan menyala ketika terjadi kerusakan pada AT vehicle speed sensor, Inhibitor switch, Switch Solenoid AT, dan komponen-komponen transmisi matic lainnya. Ketika lampu indikator AT ini menyala sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke bengkel terdekat untuk mencegah kerusakan matic yang lebih parah.


2. Akselerasi mobil lambat


Ciri mobil matic bermasalah yang berikutnya adalah akselerasi mobil terasa sangat lambat. Ya, transmisi matic yang bermasalah dapat mempengaruhi akselerasi mobil secara keseluruhan. Mobil menjadi terasa lambat meskipun pedal gas dan raungan mesin sudah menunjukkan performa terbaiknya.

Akselerasi mobil yang lambat ini merupakan salah satu indikator jika di dalam transmisi matic sudah mulai mengalami gejala slip, khususnya pada komponen clutch dan brake. Putaran yang di hasilkan mesin tidak lagi sempurna di salurkan oleh transmisi matic ke roda sehingga menyebabkan akselerasi mobil menjadi lebih lambat.


3. Konsumsi BBM boros


Ciri mobl matic bermasalah selanjutnya adalah konsumsi bahan bakar yang tiba-tiba menjadi lebih boros dari biasanya. Tenaga optimal yang sudah dihasilkan oleh mesin tidak tersalurkan dengan baik oleh transmisi matic karena adanya masalah di dalam transmisi.

Efeknya, mobil berjalan tidak sesuai kemampuan mesin dan kenginan pengemudi. Kondisi ini menyebabkan pengemudi menjadi lebih agresif untuk menekan pedal gas lebih dalam dan lebih sering sehingga menyebabkan konsumsi BBM boros.


4. Terasa nyentak saat dikendarai


Ciri mobil matic yang ke empat adalah mobil terasa nyantak saat di kendarai. Ya, hentakan akan terjadi saat transmisi berpindah gigi secara otomatis. Posisi terjadinya hentakan ini juga bermacam-macam , sangat tergantung dari tingkat maslah yang terjadi dalam transmisi matic.

Selain terjadi saat mobil di kendarai, hentakan ini juga bisa terjadi saat tuas transmisi di pindahkan dari satu posisi satu ke posisi lainnya. Seperti misalnya saat tuas dipindah dari posisi P ke posisi R, atau dari posisi N ke posisi D, atau sebaliknya.

Ketika tuas transmisi digeser, tidak lama kemudian akan muncul hentakan yang cukup kuat di mobil, terkadang juga diiringi munculnya suara "dug" saat hentakan terjadi.


5. Mobil bergetar kuat dan berdengung


Ciri mobil matic yang ke lima adalah munculnya getaran di mobil yang cukup kuat bahkan disertai dengungan yang muncul dari transmisi. Kondisi ini umumnya terjadi saat mobil matic melaju kemudian dilakukan pengereman.

Ketika mobil akan berhenti, muncullah getaran yang kuat pada bodi mobil bahkan disertai dengan dengungan. Bahkan pada beberapa kondisi, mesin mobil bisa mati saat getaran terjadi.

Baca juga :


6. Tidak mau jalan (slip)


Ciri mobil matic bermasalah yang berikutnya adalah mobil tidak mau jalan akibat transmisi matic mengalami slip (ngelos). Kondisi ini ditandai dengan posisi tuas transmisi sudah berada pada posisi jalan (seperti pada posisi D, 2, L, R), namun saat di tekan pedal gas mobil tidak mau bergerak.

Kondisi transmisi matic slip ini juga bisa terjadi saat mobil sedang melaju, namun umunya hanya terjadi ada saat perpindahan gigi dan pada posisi gigi tertentu saja. Transmisi matic yang selip ini bisa mengakibatkan mobil mogok meskipun mesin bisa menyala.


7. Tuas transmisi sulit digeser


Ciri mobil matic yang bermasalah selanjutnya adalah tuas transmisi sulit digeser meskipun tombol/knob tusa transmisi sudah ditekan. Kondisi seperti ini memang tidak selalu sering terjadi, namun tetap menjadi ciri yang menandakan bahwa transmisi pada mobil matic tersebut bermasalah.


8. Posisi gear tidak sesuai posisi tuas transmisi


Ciri mobil matic bermasalah yang ke delapan adalah posisi gear tidak sesuai dengan posisi tuas transmisi. Kondisi ini bisa dilihat melalui indikator transmisi di panel dashboard. Ketika tuas transmisi berada di posisi P, maka pada panel harus menunjukkan posisi P.

Ketika transmisi mobil matic bermasalah, maka ketika tuas transmisi di geser ke posisi lainnya tidak terjadi perubahan posisi gigi pada panel dashboard, atau malah tidak sesuai dengan posisi yang dtunjukkan oleh tuas transmisi.


9. Tidak mau pindah gigi secara otomatis


Ciri mobil matic bermasalah yang ke sembilan adalah mobil matic tidak mau pindah gigi secara otomatis. Hal ini akan ditandai dengan raungan mesin yang terdengar semakin keras, namun tidak terjadi percepatan laju kendaraan.

Ya, kondisi seperti ini akan terjadi akibat trnsmisi tidak mau pindah gigi secara otomatis. Posisi gear trnasmisi tetap tertahan di satu posisi sehingga tidak terjadi perubahan torsi dan kecepatan kendaraan sehingga mobil tidak bisa melaju lebih cepat dan boros bahan bakar.


10. Ada kebocoran oli transmisi


Ciri mobil matic bermasalah yang terakhir ombro ketahui adalah adanya kebocoran oli transmisi. Meskipun kesannya sepeele , hanya berupa bocoran oli transmisi. Namun peran oli transmisi matic ini sangat penting bagi transmisi matic. Peran oli matic ini tidak hanya melumasi, namun berfungsi untuk mengaktifkan komponen-komponen di dalam transmisi otomatis.

Jika oli transmisi ini bocor, maka bisa dipastikan oli akan berkurang. Kurangnya oli di dalam transmisi matic bisa mengakibatkan kerusakan yang fatal bagi transmisi matic ini. Mulai dari munculnya hentakan, slip, hingga transmisi jebol yang akan mengakibatkan mobil mogok.

Demikianlah ciri-ciri mobil matic bermasalah yang bisa ombro sampaikan, semoga artikel ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan sobat saat memilih mobil matic dan menggunakannya.

Artikel ini diarsipkan pada kategori : Masalah-Mobil